Ibu


Entah berapa purnama 

Tak lagi kurasakan belaiannya

Namamu terpatri dalam sukma

Abadi selamanya


Kau malaikat tak bersayap

Tak pernah berkeluh walau sekejap

Meski ragamu tak lagi tegap

Kau tetap tak pernah meratap


Tanpamu aku hampa

Keramatku telah tiada 

Untaian doa dari bibirmu tak lagi ada

Malaikat ku tinggal lah nama


Rinduku padamu tiada berkesudahan

Hanya doa yang bisa kulantukan

Menjadi penguat dalam kerinduan

Untukmu ibu yang ada di keabadian












Komentar

Postingan populer dari blog ini

How To be the F1

Ide Menulis Bagi Guru

Menjadi Yang Ke dua