Menyimpan Batu

 Kebiasaan yang beredar disekitar Banten khususnya kabupaten lebak, bahwa jika ingin menahan buang air besar, disarankan untuk memasukkan beberapa batu ke dalam kantong celana agar sakit perut berkurang dan menjadi kuat untuk menahan buang air besar. Konon katanya pemikiran tersebut sudah ada di Jawa kuno saat kepercayaan animisme dan dinamisme masih menjadi kepercayaan penduduk lokal. 

Begitu juga dengan orang tuaku, dulu ketika aku kecil setiap kali akan bepergian jauh selalu saja disarankan untuk menyimpan batu entah itu di masukin kantong baju, celana ataupun digenggam dalam kepalan tangan. Konon katanya bisa menghilangkan sakit perut ketika ingin buang air besar. Meski berkali kutolak tak bosan Ibu mengingatkan sebagai antisipasi. 

Entah apa hubungannya antara menyimpan batu dengan buang air besar, hal ini tidak bisa dibuktikan dengan penjelasan ilmiah dan masuk akal. Mitos ini begitu melekat, seperti sebuah budaya turun temurun dari nenek moyang sampai anak cicit, mungkinkah bisa disamakan dengan kearifan lokal ? Entah lah, yang jelas hampir setiap orang tua memberikan saran seperti itu. 

Walau kadang ada benarnya ketika tiba2 sakit perut dalam perjalanan, rasa mulas itu perlahan pergi, padahal mungkin itu hanya kebetulan semata atau sugesti yang begitu kuat

Mitos menyimpan batu masih saja sering saya peraktekan sampai saat ini, meski percaya nggak percaya tapi ketika datang panggilan alam dan posisi jauh dari jamban replek akan mencari batu🤣. Yang padahal mungkin hanya untuk mengalihkan perhatian saja agar lupa terhadap rasa mulas atau mungkin hanya sekedar sugesti. 

Hayoo siapa disini yang masih suka melakukan itu ? Toss kita samaan🤣

Komentar

  1. Ha...lucu juga ya mitosnya. Itulah petuah orang dahulu ya Bun. Kadang ada benarnya padahal kalo dipikir emang pengalihan perhatian aja, tapi jadi kenyataann. Kwkwkw

    BalasHapus
  2. Sudah enggak saya buk, saya sudah tidak pek batu lagi tapi ujung kain kerudung saya iket hehe ....
    Jadi suatu hari saat usia remaja, entah bepergian
    kemana, posisi didalam bus perut ku sakit, nah nyari batu kan otomatis ga ada ya? Duuh panik, akhirnya otak saya berinisiatif dengan mengulung ujung krudung dan mengikatnya, karna biasa saya simpan batu bukan dikantong tapi diikat diujung kerudung. Alhasil tanpa batu pun jadi.. hahahha lucu ya tapi dari situ seiring berjalannya waktu batu sudah berpindah ke otak hehe

    Aneh memang

    BalasHapus
  3. Adaaa aja ide menulis pinter nih

    BalasHapus
  4. Iya ,kalau batu besar bisa buat numpuk anjing galak ,Bu usdt .mang hal yang aneh itu dimana juga ,ada tau di daerah masing masing

    BalasHapus
  5. Ha ha ha beneer bingiit ini tradisi org banten 😁👍

    BalasHapus
  6. Keren artikelnya Ibu Mutmainah. Tetap semangat untuk penulisan hari ke-21 ya! (Guru Dion Indonesia)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

How To be the F1

Ide Menulis Bagi Guru

Menjadi Yang Ke dua